Senin, 15 Desember 2008

Divonis 1 Tahun Penjara, Sheila Marcia Bersyukur

Sidang Sheila Marcia Joseph atas kasus kepemilikan dan penggunaan narkoba telah mencapai putusan akhir. Siang tadi (Senin, 15/12), majelis hakim sudah memutuskan bahwa pesinetron muda itu divonis selama 1 tahun penjara yang dipotong masa tahanan, serta diwajibkan membayar denda Rp5 juta.

Bertempat di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, hakim membacakan fakta-fakta persidangan dan mengungkapkan, majelis tidak sepakat dengan kuasa hukum terdakwa yang menyatakan bahwa terdakwa dua (Sheila) dan tiga (Aprilia) melakukan tindak pidana atas dasar kealpaan. Ditegaskan hakim bahwa masing-masing terdakwa berperan aktif melakukan tindak pidana secara bersama-sama.

Adapun hal yang memberatkan terdakwa selama persidangan adalah para terdakwa tidak mengindahkan larangan pemerintah mengenai penggunaan psikotropika. Sementara itu, hal-hal yang meringankan terdakwa ada tiga hal, antara lain: Pertama, mengaku perbuatannya; Kedua, relatif muda; Dan yang ketiga, tidak pernah berurusan sebelumnya dengan hukum.

Akhirnya, setelah pembacaan tersebut, hakim meminta ketiga terdakwa berdiri untuk mendengar keputusan sidang, yaitu untuk terdakwa pertama Solobitono alias Ayung divonis 1 tahun 3 bulan penjara karena terbukti secara sah menggunakan psikotropika golongan dua. Sedangkan untuk terdakwa dua dan tiga yakni Sheila dan Aprilia, masing-masing dikenai 1 tahun penjara dan denda Rp5 juta, yang bilamana denda tersebut tidak dibayar, maka akan dikenakan tambahan kurungan dua bulan.

Sebagai pertimbangan atas keputusan ini, majelis hakim memberikan waktu kepada masing-masing terdakwa dan kuasa hukumnya selama satu minggu untuk melakukan banding.

Usai persidangan, Sheila menjadi incaran ratusan pekerja media. Bukan hanya infotainment, namun dari wartawan berita juga berebut untuk mendapatkan komentar dari Sheila. Akibatnya, terjadi sedikit kericuhan antara pihak keamanan dan wartawan yang meliput sidang itu.

Sheila yang dikerubuti ratusan wartawan mengatakan bahwa dirinya hanya bisa pasrah dan dan bersyukur atas keputusan ini. "Apa pun yang saya dapatkan ini yang terbaik dari Tuhan. Apa yang baik buat manusia belum tentu baik buat Tuhan. Dan saya bersyukur atas keputusan ini, yang tadinya 2 tahun jadi 1 tahun," ungkapnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar